Backup database secara berkala merupakan proses untuk memastikan tetap tersedianya data dengan informasi terkini, sebagai contoh sebuah perusahaan mengalami kerusakan pada sisi komputer server yang mengakibatkan hilangnya database. Peristiwa ini akan menyulitkan perusahaan apabila tidak memiliki data backup database tersebut.
Salah satu database populer saat ini adalah MySQL. Pada umumnya tool untuk melakukan backup database MySQL adalah dengan menggunakan DBMS PHPMyAdmin. Pada artikel ini tidak akan menjelaskan mengenai cara backup database dengan PHPMyAdmin melainkan dengan menggunakan beberapa baris kode PHP. Untuk lebih jelasnya silahkan ikuti langkah berikut:
- Sediakan database MySQL yang ingin di backup misalnya database dengan nama belajar.
-
Buatlah sebuah file PHP dan ketikkan kode dibawah:
<?php if(isset($_POST['submit'])) { $host = 'localhost'; $user = 'belajar'; $password = '123'; $database = 'belajar'; exec("C:/xampp/mysql/bin/mysqldump --host=$host --user=$user --password=$password $database > $database.sql"); echo 'Sukses'; } ?> <html> <head> <title>Cara Backup Database MySQL Dengan PHP</title> </head> <body> <h1>Cara Backup Database MySQL Dengan PHP</h1> <form action="" method="post"> <input type="submit" name="submit" value="Backup"/> </form> </body> </html>
- Simpan file di atas dengan nama backupDB.php.
-
Berikut adalah keterangan dari penggalan perintah di atas:
- C:/xampp/mysql/bin/mysqldump merupakan perintah untuk menjalankan mysqldump pada xampp.
- --host=$host --user=$user --password=$password $database merupakan pengaturan untuk mengakses database anda.
- $database.sql merupakan format penyimpanan file hasil backup.
-
Jalankan pada web browser dan tekan tombol Backup seperti yang terlihat pada gambar berikut:
-
Setelah itu kembali periksa pada folder projek anda akan terlihat file backup database belajar.sql seperti pada gambar berikut:
Apabila anda kesulitan dalam mengikuti isi artikel diatas silahkan tanyakan pada fasilitas komentar pada blog ini.
kalo untuk backup data yang ada di hosting bagaimana?
ReplyDeleteTerimakasih atas komentarnya.
DeleteSaya akan coba untuk menjawab semoga membantu.
Coba mas Imran sesuaikan pada path hasil penyimpanan jika pada contoh diatas hasil backup akan disimpan pada folder yang sama dengan file program karena ditulis dengan "$database.sql" dan apabila saya ingin menyimpannya di drive D saya ganti dengan "D:\$database.sql" dan jika melakukannya melalui hosting tinggal sesuaikan dengan path penyimpanannya.